Kolaborasi LSP KPK dan BNSP: Pengembangan Sertifikasi Profesi Hadapi Dinamika Pemberantasan Korupsi

- Pewarta

Kamis, 19 September 2024 - 22:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Rapat koordinasi antara LSP KPK dan BNSP di Jakarta (19/9/24) dibuka oleh Ketua BNSP dalam meningkatkan kerja sama sertifikasi profesi di bidang pemberantasan korupsi. (Doc.BNSP)

Foto : Rapat koordinasi antara LSP KPK dan BNSP di Jakarta (19/9/24) dibuka oleh Ketua BNSP dalam meningkatkan kerja sama sertifikasi profesi di bidang pemberantasan korupsi. (Doc.BNSP)

FOKUSSIBER.COM – Pada hari ini, digelar rapat koordinasi antara Lembaga Sertifikasi Profesi Komisi Pemberantasan Korupsi (LSP KPK) dan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Jakarta (19/9/24).

Rapat ini dibuka oleh Ketua BNSP, Syamsi Hari, dan dihadiri oleh berbagai perwakilan penting dari kedua lembaga.

Rapat diawali dengan perkenalan Ketua LSP KPK, Yonathan D. Tangdilintin, yang menyampaikan tujuan utama pertemuan ini: mempererat kerja sama antara LSP KPK dan BNSP dalam rangka meningkatkan kualitas sertifikasi profesi di bidang pemberantasan korupsi.

Dalam laporannya, Ketua LSP KPK memaparkan sejumlah rencana strategis yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

Salah satu rencana tersebut adalah memperluas jangkauan sertifikasi bagi para profesional yang bekerja di bidang antikorupsi, agar mereka memiliki kompetensi yang diakui secara nasional dan internasional.

Yonathan juga menekankan pentingnya pengembangan kurikulum yang relevan dengan tantangan dan perkembangan terbaru dalam pemberantasan korupsi.

Setelah laporan tersebut disampaikan, sesi diskusi antara perwakilan BNSP dan LSP KPK dimulai.

Diskusi berlangsung dinamis dengan berfokus pada upaya peningkatan standar kompetensi, metode evaluasi, serta peluang pengembangan kolaborasi jangka panjang.

Ketua BNSP, Syamsi Hari, memberikan pandangannya tentang pentingnya sinkronisasi program sertifikasi dengan kebutuhan tenaga ahli di sektor publik.

Ia juga menekankan perlunya monitoring dan evaluasi terhadap program-program yang telah berjalan agar sesuai dengan standar mutu yang ditetapkan oleh BNSP.

Para peserta rapat, termasuk anggota BNSP seperti NS. Aji Martono dan Prof. Amilin, memberikan masukan yang konstruktif terkait harmonisasi kebijakan sertifikasi antara kedua lembaga.

Koordinator Harian LSP KPK, Sugiarto, serta para koordinator lainnya, turut serta dalam diskusi dengan menekankan pentingnya peningkatan kapasitas SDM yang tersertifikasi untuk memperkuat upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.

Secara keseluruhan, rapat ini menghasilkan berbagai kesepakatan penting dan langkah konkret yang akan diambil untuk memperkuat kolaborasi antara LSP KPK dan BNSP, dengan tujuan utama menciptakan tenaga profesional yang kompeten dan berkualitas dalam mendukung misi pemberantasan korupsi di tanah air.

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Ekonominews.com dan Infofinansial.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Topikindonesia.com dan Jabarraya.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Akan Ditindak Sesuai Hukum yang Berlaku, Oknum TNI Pelaku Penembakan di Rest Area Tol Kawasan Tangerang
Ini Duduk Perkara Anak Bos Toko Roti hingga Berurusan dengan Hukum, Ditangkap Polisi di Sukabumi
2 Saksi dari Bank BNI Mangkir dari Panggilan Polisi agar Dipanggil Paksa, Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik
Polisi Ungkap Hasil Tes Urine, Usai Periksa Remaja Pelaku Pembunuhan Ayah dan Neneknya di Jaksel
Lewat Media Sosial Facebook, Seorang Ayah Jual Anak Kandung Berusia 11 Bulan dengan Harga Rp15 Juta
Seluruh DPW Hadir dalam RUA RUALB PROPAMI 2024 di Ancol: Laporan Pengurus 2023 dan Perubahan AD Disetujui
Penguatan SDM Disnaker Indramayu Berkat Kolaborasi KEMNAKER dan Project POP, Fokus pada Pelayanan Optimal
Bawa Senjata Tajam untuk Tawuran, Polres Metro Bekasi Kota Amankan 3 Remaja di Pondok Gede
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 08:20 WIB

Litbang Kompas Ungkap Sebanyak 84,7 Persen Rakyat Kecil Puas dengan Pemerintahan Prabowo

Kamis, 16 Januari 2025 - 07:37 WIB

PDI Perjuangan Ungkap Alasan Megawati Soekarnoputri Bersedia Bertemu dengan Prabowo Subianto

Rabu, 15 Januari 2025 - 10:09 WIB

Ketua KPK Buka Suara Soal Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Belum Ditahan Meskpun Sudah Jadi Tersangka

Senin, 13 Januari 2025 - 14:31 WIB

Ada Pihak yang Diam-diam Incar Posisi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri: Gila!

Jumat, 10 Januari 2025 - 14:12 WIB

Hasto Kristiyanto Siapkan Pledoi atau Pembelaan Dìri dalam 7 Bahasa, PDI Perjuangan Ungkap Alasannya

Kamis, 9 Januari 2025 - 09:55 WIB

KPK Sita Alat Bukti Surat Catatan dan Barang Bukti Elektronik Usai Geledah Rumah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Selasa, 7 Januari 2025 - 09:35 WIB

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto Minta Diperiksa KPK Setelah HUT PDIP 10 Januari 2025

Senin, 6 Januari 2025 - 15:28 WIB

Soal Ambang Batas Minimal Persentase Pengusulan Pasangan Capres dan Jokowi , Ini Tanggapan Jokowi

Berita Terbaru