KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan telah menelusuri aliran dana dugaan korupsi Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten atau Bank BJB periode 2021–2023.
Aliran dana dugaan korupsi Bank BJB melibatkan keluarga mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil termasuk istrinya, Atalia Praratya, anggota DPR RI.
Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, menyatakan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu, bahwa penelusuran dilakukan melalui data harta kekayaan dan aliran kas keluarga.
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Transparansi Kuota Haji Dipertanyakan, KPK Minta Keterangan Eks Menag Yaqut
Surat Jalan Istri Menteri UMKM Meledak, KPK Bidik Sekjen dan Menterinya

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami juga bekerja sama dengan PPATK untuk melihat arus kas keluar masuk uang dan transaksi yang terkait,” ujar Asep Guntur Rahayu.
Penggeledahan Rumah Ridwan Kamil Dilakukan KPK pada Maret 2025
Pada 10 Maret 2025, KPK menggeledah rumah Ridwan Kamil terkait penyidikan kasus dugaan korupsi Bank BJB.
Dan menyita sejumlah aset termasuk sepeda motor dan mobil.
Baca Juga:
KPK Isyaratkan Pekan Ini Lakukan Penahanan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Suami
Ketua KPK Buka Suara Soal Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Belum Ditahan Meskpun Sudah Jadi Tersangka
Hingga 1 Oktober 2025, tercatat sudah 205 hari, Ridwan Kamil belum dipanggil KPK setelah penggeledahan.
Sementara penelusuran aliran dana tetap berfokus padanya sebelum menindaklanjuti keluarga.
PPATK Bantu KPK Lacak Aliran Kas Bank BJB Secara Mendetail
Penelusuran aliran dana Bank BJB dilakukan secara rinci dengan bantuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk memastikan transparansi arus kas keluar masuk.
“Kami memastikan semua data transaksi tercatat, sehingga KPK dapat memetakan aliran dana dari Bank BJB secara lengkap,” jelas Asep Guntur Rahayu.
Baca Juga:
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Ada yang Sebut Harun Masiku Sudah Berganti Kewarganegaraan, KPK akan Cari Semua Pihak yang Terlibat
Langkah ini diambil untuk menentukan apakah keterangan tambahan dari keluarga Ridwan Kamil diperlukan.
Lima Tersangka Korporasi dan Agensi Terlibat Kasus Bank BJB
Penyidik KPK pada 13 Maret 2025 menetapkan lima tersangka terkait dugaan korupsi proyek pengadaan iklan Bank BJB.
Yakni Direktur Utama Bank BJB, Yuddy Renaldi, dan Pejabat Pembuat Komitmen sekaligus Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Bank BJB, Widi Hartoto.
Selain itu, pengendali agensi Antedja Muliatama dan Cakrawala Kreasi Mandiri, Ikin Asikin Dulmanan, pengendali agensi BSC Advertising dan Wahana Semesta Bandung Ekspress, Suhendrik.
Serta pengendali agensi Cipta Karya Sukses Bersama, Sophan Jaya Kusuma juga menjadi tersangka.
KPK memperkirakan kerugian negara akibat dugaan korupsi tersebut mencapai sekitar Rp222 miliar.
Dampak Kasus Bank BJB Terhadap Kepercayaan Publik dan Korporasi
Kasus dugaan korupsi Bank BJB yang melibatkan pejabat korporasi dan agensi ini menimbulkan sorotan publik.
Terkait tata kelola korporasi dan transparansi pengadaan iklan pemerintah daerah.
Penyidikan KPK diharapkan memberikan efek jera dan menegaskan komitmen pengawasan terhadap dana publik senilai ratusan miliar rupiah.****
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infoemiten.com dan Panganpost.com.
Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Infoseru.com dan Poinnews.com.
Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Jatengraya.com dan Hallobandung.com.
Untuk mengikuti perkembangan berita nasional, bisinis dan internasional dalam bahasa Inggris, silahkan simak portal berita Indo24hours.com dan 01post.com.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.
Kami juga melayani Jasa Siaran Pers atau publikasi press release di lebih dari 175an media, silahkan klik Persrilis.com
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.
Indonesia Media Circle (IMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.
Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 087815557788.
Dapatkan beragam berita dan informasi terkini dari berbagai portal berita melalui saluran WhatsApp Sapulangit Media Center




























